Sabtu, 14 Mei 2011

PR UNTUK RSUD,BERANI PIROOOOOO ?..

| 0 komentar
Karawang-.lagi-lagi keritik pedas membangun dari masyarakat pengguna jasa RSUD Karawang santer.kali ini berkaitan tentang prilaku suster/perawat tertentu“oknum” dan kebersihan lingkungan rumah sakit termasuk fasilitas lain yaitu stop kontak listrik yang sulit hidup jika listrik mati.

Lalu,tanggal 10 Mei 2011 lalu,ada salah satu seorang pejabat penting “bidang pendidikan” Karawang sakit karena menderita kelelahan akibat lain dari totalitas dalam monitoring pelaksanana UN SMP /Sederajat,UN SMA dan UNAS SD 2011 di Karawag.tak ayal lagi yang bersangkutan harus di rawat di RSUD yang konon katanya terbesar di Asia Tenggara dan paling bagus dalam visi serta misinya. 

Hirup kumbuh,sosial tinggi dan saling merasakan adalah salah satu ciri utama kalangan pendidik,akhirnya sang pejabat sakit itu di jenguk ramai-ramai olah para rekan seperjuangan di pendidikan dan tentunya kalangan lain pun berdatangan pula ketika mendengar pejabat tersebut tersiar di rundung malang serta tak ketinggalan penulis pun ada di dalamanya karena salah satu rombongan pendidik penjenguk sebelumnya telah menelpon memberitahukan sakitnya sang pejabat.
Jeda UNAS SD 2011 terakhir pada hari kamis tanggal 12/05/2011 lalu,kami bersama berangkat menuju RSUD Karawang.Memang sudah biasa,banyak orang suka banyak cerita tapi kali ini,dari biasa itu nyata karena terlihat dan terdengar di depan mata.lucunya pembicaraan para rekan pembesuk di lontarkan seragam serta terarah ke penulis dengan nada kritis ke propesi penulis dengan tuntutan sikon harus dipertanyakan ke pihak RSUD.

Selanjutnya,karena asiknya ngobrol dengan pasien yang dibesuk,lupalah penulis tentang keritik-keritik para rekan pembesuk ke RSUD tadi,waktu hampir magrib kami baru pamitan pastinya saat itu.lalu,mungkin sakingnya dekat dan kecewanya para rekan masih tetap bersuara dan diwakilinya suara mereka oleh seseorang dengan bergaya seorang proktololer sewaktu berjalan ke luar RSUD, dengan tiba-tiba dia membacakan keritikan ke RSUD dan hebatnya seakan-akan mereka sudah sepakati keritik-keritik itu sebelumnya.saat sang orator tersebut menutup keriti-keritik dan rekan-rekannya pun mengamini serta seterusnya sambil menengok ke penulis(mereka koor)”PELITA bagimana?...   

INILAH KERITIK SANG PEMBESUK ORATOR:
.
1.      BAGIMANA SUSTER DAN PERAWAT NYA?.BANYAK,TAPI MENGAPA “ADA” YANG LEBIH ASIK  MAIN HP/GAME/FB TV DI SAAT PASIEN KEHABISAN INFUS.
2.      BAGIMANA KEBERSIHAN ?.HEBAT EUYYY BARALA KAWAS PASAR JOHAR.
3.      BAGIMANA LARANGAN MEROKOKNYA?LANUJTKAN,INI TERMASUK AREA JAMKESDA.
4.      BAGIMANA NASIB SANG DIREKTURNYA? DUKA ATAH HASILNYA...
5.      JADI PIROOOOO?...
6.       BERAPA HARGA OBAT-?.ADA HET-NYA...TAPI KENAPA PERNAH ADA YANG BEREGELEMBUNGKAN OBAT?.

(RAHMAT N AGUS/RED).
LANJUT